Trump Bakal Hadiri Pemakaman Mantan Presiden AS Jimmy Carter

Presiden terpilih AS Donald Trump menghadiri peluncuran uji terbang keenam roket SpaceX Starship, di Brownsville, Texas, AS, 19 November 2024. (Brandon Bell/Pool via REUTERS)

Presiden Amerika Serikat (AS) terpilih Donald Trump bakal menghadiri pemakaman mantan Presiden AS Jimmy Carter pada pekan depan. Jimmy Carter sendiri meninggal dunia pada Minggu (29/12/2025) lalu pada usia 100 tahun.

Kepastian Trump untuk datang ke pemakaman Jimmy Carter muncul ketika ia ditanyain oleh seorang wartawan di pesta malam tahun baru di kediamannya di Mar-a-Lago, Florida pada Selasa (30/12/2025). Rencananya, mendiang Jimmy Carter akan dimakamkan di Katedral Nasional, Washington DC pada 9 Januari 2025 mendatang.

“Tentu saja. Saya akan hadir di sana. Kami diundang,” kata Trump, dikutip dari Channel News Asia pada Rabu (1/1/2025).

Di sisi lain, Trump menolak untuk memberikan konfirmasi apakah ia telah berbicara dengan anggota keluarga Carter sejak kematiannya.

Pada acara gala berdasi hitam yang dihadiri oleh miliarder CEO teknologi Elon Musk, Senator Ted Cruz, dan para pendukung lainnya, Trump juga ditanyai pesan apa yang ia sampaikan kepada para anggota Partai Republik yang tidak mengikuti jejaknya dan mendukung upaya pencalonan kembali Ketua DPR Mike Johnson.

DPR dijadwalkan akan memilih ketua dewan tersebut pada hari Jumat (3/1/2025) mendatang setelah pelantikan anggota Kongres yang baru. Dukungan Trump terhadap Johnson pada hari Senin (30/1/2024) lalu dipandang sebagai kunci bagi harapan Johnson untuk mempertahankan jabatan yang diembannya sejak Oktober 2023.

Namun, langkah 34 anggota Partai Republik untuk menentang Rancangan Undang-Undang (RUU) pendanaan sementara Johnson pada bulan Desember lalu menimbulkan pertanyaan. Dalam hal ini, terdapat ketidakpastian terhadap Johnson yang akan berjuang untuk mendapatkan dukungan untuk terpilih kembali sebagai Ketua DPR.

“Saya pikir mereka akan mendukung Ketua DPR Johnson.Dialah yang bisa menang saat ini. Hampir semua orang menyukainya. Yang lain juga sangat bagus, tetapi mereka memiliki 30 atau 40 orang yang tidak menyukainya,” pungkas Trump.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*