Prabowo Gelar Rapat di Hambalang, Bahas Kampung Haji Hingga Bencana Sumatera

Prabowo Gelar Rapat di Hambalang, Bahas Kampung Haji Hingga Bencana Sumatera

Prabowo Gelar Rapat di Hambalang, Bahas Kampung Haji Hingga Bencana Sumatera

 Presiden Prabowo Subianto, kembali menerima sejumlah Menteri dari kabinetnya untuk membahas sejumlah agenda strategis. Pertemuan digelar di kediamannya di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Selasa, 23 Desember 2025.

Sekretaris Kabinet, Teddy Indra Wijaya mengatakan, ada tiga agenda strategis yang dibahas. Pembahas pertama berkaitan dengan pembangunan Kampung Haji yang sebelumnya telah disepakati oleh Pemerintah Arab Saudi.

“Untuk pertama kalinya dalam sejarah, Jemaah Haji Indonesia akan memiliki tempat sendiri selama melaksanakan Ibadah Haji,” ujar Teddy.

Pembahasan kedua meliputi ketersediaan dan distribusi LPG serta bahan bakar minyak (BBM) di wilayah Sumatera. Teddy juga mengungkap kesiapan pasokan energi Nasional juga dibahas menjelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

“Ketersediaan dan distribusi pasokan LPG dan BBM pada 3 provinsi terdampak di Sumatera. Serta kesiapan pasokan energi nasional selama periode Natal dan Tahun Baru di seluruh Indonesia,” tambah Teddy.

Selain itu, pertemuan juga membahas pemulihan terhadap tiga provinsi di Sumatera yang terdampak bencana.

Korban Terjepit di Dalam Bus, Evakuasi Kecelakaan Maut Exit Tol Krapyak Berlangsung Berjam-jam

Korban Terjepit di Dalam Bus, Evakuasi Kecelakaan Maut Exit Tol Krapyak Berlangsung Berjam-jam

Kecelakaan Maut Exit Tol Krapyak

Proses evakuasi korban kecelakaan bus di Simpang Susun Exit Tol Krapyak, Kota Semarang, berlangsung dramatis dan memakan waktu berjam-jam. Sejumlah penumpang dilaporkan terjepit di dalam badan bus yang ringsek setelah kendaraan tersebut menabrak pembatas jalan dan terguling pada Senin (22/12/2025) dini hari.

Bus penumpang milik PO Cahaya Trans dengan rute Jakarta–Yogyakarta itu mengangkut 34 penumpang. Saat kejadian, bus bernompol B 7201 IV itu diduga melaju dengan kecepatan tinggi sehingga kehilangan kendali, menabrak pembatas jalan, lalu terguling. Benturan keras membuat bagian atas kabin bus ringsek dan menjepit beberapa penumpang.

Petugas gabungan dari Basarnas Semarang, kepolisian, dan tim medis harus menggunakan peralatan khusus untuk memotong bagian badan bus guna mengeluarkan korban yang terjepit. Kondisi gelap dan struktur bus yang rusak parah membuat proses evakuasi berjalan lambat dan penuh kehati-hatian.

Kepala Kantor SAR Semarang, Budiono, mengatakan sebagian besar korban meninggal dunia ditemukan dalam kondisi terjepit di dalam bus.

“Beberapa korban berada di posisi sulit dijangkau karena terhimpit rangka bus. Proses evakuasi membutuhkan waktu lebih dari tiga jam,” kata Budiono.

Ladangtoto

BNPB Minta Warga Perhatikan Keselamatan Listrik Pascabencana di Sumatera

BNPB Minta Warga Perhatikan Keselamatan Listrik Pascabencana di Sumatera

Bencana alam di Sumatera

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau masyarakat di wilayah terdampak bencana di Sumatera untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap risiko kelistrikan, seiring proses pemulihan yang masih berlangsung secara bertahap di sejumlah lokasi dengan tingkat kerusakan parah.

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, menyampaikan bahwa dalam penanganan pascabencana, fokus utama adalah memastikan tidak muncul risiko keselamatan baru ketika aktivitas masyarakat mulai kembali berjalan.

“Pemulihan pascabencana bukan hanya soal memperbaiki kerusakan, tetapi juga mengelola risiko agar warga dapat kembali beraktivitas dengan aman. Di sejumlah wilayah terdampak, kondisi lapangan masih memerlukan kehati-hatian,” ujar Abdul Muhari, Jumat (19/12/2025).

Ia menjelaskan, bahwa fase pascabencana merupakan periode transisi yang sensitif. Pada tahap ini, lingkungan belum sepenuhnya pulih, sementara aktivitas masyarakat mulai meningkat, termasuk pemanfaatan kembali fasilitas dan layanan dasar.

Menurut Abdul Muhari, dari perspektif kebencanaan, lingkungan pascabencana yang masih basah dan berlumpur diperlakukan sebagai kondisi berisiko karena belum sepenuhnya aman untuk aktivitas normal. Keberadaan air dan material sisa bencana di sekitar permukiman, fasilitas umum, maupun lokasi pengungsian dapat meningkatkan potensi bahaya, terutama saat fasilitas kelistrikan kembali digunakan.

Terjatuh dari Motor, Pemuda 21 Tahun Tewas Terlindas Bus Mini Transjakarta

Terjatuh dari Motor, Pemuda 21 Tahun Tewas Terlindas Bus Mini Transjakarta

Kecelakaan Lalu lintas (foto: Freepik)

 Seorang pengendara sepeda motor tewas di Jalan Pakubuwono, Jakarta Selatan. Setelah terjatuh, pemotor yang bernama M. Akmal Haikal (21) itu tertabrak bus Mini Transjakarta.

Kejadiannya Rabu, 17 Desember 2025. Peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 05.30 WIB, di dekat Gedung Tanam Gigi, kawasan Pakubuwono. Korban saat kejadian mengendarai sepeda motor Honda Beat bernomor polisi B-5329-SAR. Polisi menjelaskan, kecelakaan bermula saat korban melaju dari arah Barat menuju Timur.

“Korban saat itu melaju dari arah Barat menuju Timur. Diduga kurang hati-hati dan kurang konsentrasi, sehingga sepeda motor yang dikendarainya tergelincir dan terjatuh di badan jalan,” kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Ojo Ruslani, Kamis (18/12/2025). 

Nahas, beberapa saat setelah korban terjatuh, dari arah belakang melaju bus Minitrans yang dikemudikan Waryanto (47). Jarak yang terlalu dekat membuat pengemudi bus tidak sempat menghindar, hingga akhirnya menabrak sepeda motor korban yang sudah tergeletak di jalan.

Pemerintah Soroti Pentingnya Integrasi Data sebagai Pusat Kebijakan

Pemerintah Soroti Pentingnya Integrasi Data sebagai Pusat Kebijakan

Pemerintah Soroti Pentingnya Integrasi Data sebagai Pusat Kebijakan

 Pemerintah  dalam hal ini Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri)  memastikan perannya sebagai policy hub atau pusat kebijakan yang menjadi pusat konsolidasi pengetahuan, analisis strategis, dan rekomendasi kebijakan berbasis bukti.

Sekretaris BSKDN Noudy R.P. Tendean mengatakan, perubahan lanskap pembangunan nasional menuntut tata kelola pemerintahan yang adaptif, responsif, dan berbasis data.

“Perencanaan strategis kini bukan lagi sekadar formalitas, tetapi instrumen yang menentukan arah pembangunan agar selaras dengan RPJPN 2025–2045 dan RPJMN 2025–2029,”ujarya dalam sebuah seminar di Jakarta, dikutip, Selasa (16/12/2025).

Karena itu, kata dia, kehadiran BSKDN sebagai policy hub menjadi sangat penting untuk menjembatani kompleksitas isu, menganalisis data lintas sektor, serta menyusun rekomendasi kebijakan yang lebih akurat dan implementatif.

Dia menekankan perlunya penguatan mekanisme analisis dan evaluasi kebijakan agar setiap rekomendasi yang dikeluarkan BSKDN memiliki dasar yang kuat dan relevan.

“Selain itu, integrasi data dan inovasi kebijakan dipandang krusial untuk membangun ekosistem pengetahuan yang mampu mendukung pengambilan keputusan di lingkungan Kemendagri maupun pemerintah daerah,” ujarnya.

Menurutnya, penguatan tata kelola kelembagaan, peningkatan kapasitas SDM, serta modernisasi proses bisnis juga disebut sebagai elemen penting dalam mewujudkan peran BSKDN sebagai simpul kebijakan nasional di bidang pemerintahan dalam negeri.

“Dengan penguatan sistem analisis dan data yang terintegrasi, setiap rekomendasi kebijakan yang dihasilkan BSKDN akan lebih akurat, relevan, dan berdampak nyata. Ini yang ingin kita bangun sebagai fondasi Policy Hub Kemendagri,” tutup Noudy.

Polisi Telusuri Aset WO Ayu Puspita untuk Ganti Rugi ke Pengantin Korban Penipuan

Polisi Telusuri Aset WO Ayu Puspita untuk Ganti Rugi ke Pengantin Korban Penipuan

Polisi Telusuri Aset WO Ayu Puspita untuk Ganti Rugi ke Korban

 Polda Metro Jaya melakukan penelusuran aset hasil dari tersangka penipuan dan penggelapan Wedding Organizer (WO) Ayu Puspita. Hal ini untuk mengembalikan kerugian dialami korban.

“Kami akan maksimalkan untuk penelusuran aset. Tentunya tadi sebagaimana mungkin diharapkan oleh para korban ada pengembalian kerugian,” kata Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Iman Imanuddin, saat konferensi pers, Sabtu (13/12/2025)

Menurutnya, penyidik sedang bekerja untuk terus mengembangkan kasus ini. Sampai saat ini, posko pengaduan masih terus dibuka untuk menampung jumlah korban yang dirugikan akibat penipuan WO Ayu Puspita.

“Ya tentunya kami sebagai penegak hukum, pelindung, pengayom dan pelayan kepada masyarakat akan berupaya maksimal untuk memberikan yang terbaik bagi para korban,” ujarnya.

Iman menyebut jika kerugian dialami para korban sangat bervariatif. Semua korban terpedaya akibat promosi yang digencarkan WO Ayu Puspita sehingga turut membayarkan uang muka.

“Kemudian kerugian dari masing-masing korban ini cukup variatif. Karena mereka dimintakan untuk membayar DP terlebih dahulu. Sehingga kerugiannya cukup variatif dari ada yang Rp40 juta, Rp60 juta,” ucapnya.

Namun dari hasil keuntungan didapat, nyatanya malah dipakai Ayu Puspita untuk memenuhi kebutuhan dan gaya hidup.

Seluruh dana dikelola menerapkan bisnis memakai skema ponzi atau gali lubang tutup lubang yang telah dilarang, karena dianggap sebagai investasi ilegal.

Kadobet Daftar

1 Debt Collector yang Sempat Kritis Dikeroyok di Kalibata Dinyatakan Meninggal

1 Debt Collector yang Sempat Kritis Dikeroyok di Kalibata Dinyatakan Meninggal

Debt Collector yang Sempat Kritis Dinyatakan Meninggal (foto: freepik)

Polisi menyatakan bahwa satu orang debt collector atau mata elang (matel) yang sempat kritis akibat dikeroyok di Kalibata, Jakarta Selatan, kini dinyatakan meninggal dunia. Korban sebelumnya mendapat perawatan di rumah sakit terdekat.

Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Nicolas Ary Lilipaly, menyebut bahwa dengan meninggalnya korban tersebut, total ada dua matel yang tewas terkait aksi pengeroyokan oleh orang tak dikenal (OTK). Dua korban yang meninggal berinisial MET dan NAT.

“Kedua orang yang bertugas sebagai mata elang ini dianiaya dan dikeroyok sampai satu meninggal dunia di tempat dan satu lagi meninggal di rumah sakit,” ujar Nicolas, Jumat (12/12/2025).

Di sisi lain, Kapolsek Pancoran, Kompol Mansur, membeberkan kronologi tewasnya para matel hingga berujung aksi perusakan dan pembakaran warung serta kendaraan di kawasan TMP Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan.

“Insiden ini awalnya terjadi saat seorang pengendara motor diberhentikan oleh DC. Tiba-tiba pengguna mobil di belakangnya membantu pengendara motor itu. Secara sporadis, pengguna mobil itu langsung memukul DC tersebut,” ujarnya kepada wartawan, Kamis (11/12/2025).

Prabowo Dianugerahi Bintang Tertinggi Pakistan oleh Presiden Asif Ali

Prabowo Dianugerahi Bintang Tertinggi Pakistan oleh Presiden Asif Ali

Prabowo Dianugerahi Bintang Tertinggi Pakistan oleh Presiden Asif Ali (foto: Biro Pers Kepresidenan)

Presiden Prabowo Subianto menerima anugerah “Nishan-e-Pakistan” dari Presiden Pakistan Asif Ali Zardari, atas nama Pemerintah Pakistan dalam upacara penganugerahan (Investiture Ceremony) yang berlangsung di Ruang Iqbal, Aiwan-e-Sadr, Selasa 9 Desember 2025.

Penghargaan ini diberikan kepada Prabowo atas jasa besar dan kontribusinya yang luar biasa dalam memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Pakistan.

Dalam prosesi tersebut, Presiden Pakistan Asif Ali Zardari, didampingi Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif, menyematkan langsung bintang kehormatan tertinggi Nishan-e-Pakistan kepada Prabowo.

Nishan-e-Pakistan merupakan penghargaan tertinggi dalam Order of Pakistan yang didirikan pada 19 Maret 1957. Penghargaan ini diberikan kepada warga Pakistan maupun tokoh asing yang telah memberikan jasa istimewa (services of highest distinction) serta kontribusi penting di tingkat nasional maupun internasional.

Prabowo: Lahan Harus Ada! HGU Bisa Dicabut Demi Hunian Sementara Korban Bencana

Prabowo: Lahan Harus Ada! HGU Bisa Dicabut Demi Hunian Sementara Korban Bencana

Presiden Prabowo Subianto (foto: dok ist)

Presiden Prabowo Subianto menegaskan, bahwa pemerintah harus segera menyediakan lahan untuk pembangunan hunian sementara (huntara) bagi warga terdampak bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. 

Prabowo menyatakan kesediaannya untuk mencabut sementara Hak Guna Usaha (HGU) bila dibutuhkan demi kepentingan masyarakat.

Instruksi tersebut muncul setelah Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto melaporkan bahwa salah satu hambatan terbesar dalam percepatan pembangunan huntara adalah ketersediaan lahan dari pemerintah daerah.

“Kepala daerah harus menyiapkan lahan. Pemerintah pusat yang membangun, Pak Presiden. Nah, lahannya ini kadang yang agak bermasalah lama,” ujar Suharyanto dalam paparannya dalam rapat koordinasi penanganan bencana di Aceh, Minggu 7 Desember 2025 malam.

Menanggapi hal itu, Prabowo menekankan bahwa negara wajib menemukan solusi cepat dan konkret.

“Saya kira lahannya harusnya ada. Nanti koordinasi pemerintah kabupaten, pemerintah provinsi, pemerintah pusat, semua K/L, terutama ATR, kehutanan, ATR-BPN dicek semua,” kata Prabowo.

Jp500 Login

Perindo Hadiri Doa Bersama Golkar, Sekjen Ferry: Ini Momentum Muhasabah Bangsa

Perindo Hadiri Doa Bersama Golkar, Sekjen Ferry: Ini Momentum Muhasabah Bangsa

Sekjen DPP Partai Perindo Ferry Kurnia Rizkiyansyah hadiri acara Doa untuk Bangsa Partai Golkar

Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Perindo, Ferry Kurnia Rizkiyansyah, menghadiri acara Doa untuk Bangsa dalam rangka Perayaan HUT ke-61 Partai Golkar di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (5/12/2025).

Dalam kesempatan itu, Ferry menyampaikan rasa hormat dan takzim Ketua Umum DPP Partai Perindo, Angela Tanoesoedibjo, kepada jajaran Partai Golkar.

“Ya tentunya Mbak Ketum menyampaikan rasa hormat dan takzim kepada Golkar, dan nanti akan saya sampaikan juga dalam kesempatan berbahagia ini,” ujar Ferry saat ditemui di Istora Senayan.

Lebih lanjut, Ferry mengapresiasi Partai Golkar yang menggelar doa bersama di tengah maraknya bencana yang melanda bangsa. Menurutnya, kegiatan ini menjadi momentum bagi semua pihak untuk bermuhasabah terkait kondisi kebangsaan saat ini.

“Apalagi sekarang ada bencana. Jadi saya pikir dengan adanya doa bersama, tausiyah, sholawatan, ini menjadi salah satu upaya kita semua sebagai anak bangsa, termasuk kami partai yang diundang, untuk bersama-sama mendoakan saudara-saudara kita yang terkena musibah,” kata Ferry.