Banyak Belum Tahu! 7 Nama Merek ini Ternyata Singkatan

Sering nggak sih, kita pakai produk sehari-hari tanpa tahu kalau ternyata nama merek tersebut adalah singkatan? Yup, beberapa merek ternama di Indonesia ternyata punya kepanjangan yang keren dan unik. Nah, berikut ini beberapa di antaranya yang mungkin bikin kamu bilang, “Oh, ternyata singkatan!”

1. Krisbow

Krisbow adalah salah satu merek terkenal di Indonesia yang sering banget kita temui, terutama buat yang suka perkakas teknik, alat pertukangan, industri, sampai furniture.

Sejak tahun 1998, merek ini udah jadi andalan buat berbagai kebutuhan, terutama di bidang teknik dan permesinan.

Ternyata, Krisbow berasal dari nama Krisnandi Wibowo, yang nggak lain adalah anak dari Wong Jin, pendiri Kawan Lama Group, induk usaha dari merek ini. Jadi, nama Krisbow itu bukan sekadar nama keren, tapi juga punya makna sejarah dari keluarga pendirinya.

2. Cimory

Cimory adalah merek terkenal di Indonesia yang dikenal dengan produk susu, daging olahan, serta berbagai turunannya. Berdiri sejak tahun 1992, merek ini telah berkembang pesat dan menjadi salah satu pemain utama di industri makanan dan minuman.

Tanpa banyak yang menyadari, Cimory sebenarnya merupakan singkatan dari Cisarua Mountain Dairy, yang mencerminkan asal-usul serta fokus perusahaan pada produk berbasis susu berkualitas. Seiring waktu, Cimory terus berinovasi dan melahirkan berbagai merek populer lainnya, seperti Kanzler (produk sosis premium) dan Besto (olahan daging lainnya).

3. IKEA

IKEA adalah perusahaan perabot asal Swedia yang didirikan oleh Ingvar Kamprad pada tahun 1943. Merek ini dikenal dengan desain furnitur yang minimalis, fungsional, dan terjangkau. Namun, siapa sangka, nama IKEA sebenarnya merupakan singkatan yang dibuat oleh pendirinya sendiri.

Dilansir dari situs resminya, IKEA berasal dari tiga elemen: IK (inisial Ingvar Kamprad), E (Elmtaryd, nama tempat Kamprad tumbuh besar), dan A (Agunnaryd, nama desa tempat peternakan keluarganya berada). Jika digabung, semuanya membentuk kata IKEA yang kini dikenal di seluruh dunia.

4. Buccheri

Buccheri adalah merek alas kaki ternama asal Indonesia yang telah hadir sejak tahun 1980. Awalnya, Buccheri memulai usahanya dari sebuah gerai kecil di kawasan Pasar Baru, Jakarta Pusat.

Ternyata, nama Buccheri merupakan singkatan dari nama tiga bersaudara pendirinya, yaitu Budi, Ediansyah, dan Hery, yang berasal dari Makassar. Kini, Buccheri dikenal sebagai salah satu merek sepatu berkualitas dengan desain elegan dan bahan premium.

5. UNIQLO

UNIQLO adalah merek pakaian kasual asal Jepang yang telah berkembang menjadi brand global dengan cabang di berbagai negara, termasuk Indonesia. Tadashi Yanai adalah pendiri dan pemilik UNIQLO, yang sukses menjadikan merek ini sebagai ikon fashion modern.

Nama UNIQLO sendiri ternyata merupakan singkatan dari Unique Clothing Warehouse, yang mencerminkan konsep pakaian unik, berkualitas, dan mudah diakses oleh semua kalangan.

6. Maspion

Grup Maspion adalah salah satu produsen peralatan rumah tangga dan perkakas terbesar di Indonesia. Perusahaan ini didirikan oleh Alim Husin dan awalnya fokus pada industri logam.

Pada tahun 1970, Alim Husin memperluas bisnisnya ke sektor perabot plastik dengan mendirikan CV Jin Feng. Produk pertama mereka dipasarkan dengan nama Maspioneer, yang terinspirasi dari merek elektronik asal Jepang, Pioneer. Namun, setelah mendapat keberatan resmi, nama tersebut diubah menjadi Maspion, yang ternyata merupakan akronim dari Mengajak Anda Selalu Percaya Industri Olahan Nasional.

7. BMW

BMW adalah perusahaan otomotif ternama asal Jerman yang didirikan oleh Franz Josef Popp. Hingga kini, kantor pusat BMW berada di München, Jerman, dan tetap menjadi salah satu merek mobil mewah paling populer di dunia.

Nama BMW sendiri merupakan singkatan dari bahasa Jerman, yaitu Bayerische Motoren Werke GmbH, yang secara kasar dapat diterjemahkan menjadi Bavarian Engine Works Company dalam bahasa Inggris. Nama ini dipilih untuk mencerminkan asal-usul perusahaan yang berbasis di negara bagian Bavaria, Jerman.