
Ho Yuhang, aktor sekaligus sutradara asal Malaysia, melontarkan pujian terhadap skrip dan pengarahan dari sutradara Indonesia Joko Anwar dalam produksi film terbarunya, “Ghost in The Cell”.
Keterlibatan Ho Yuhang dalam film horor komedi ini menjadi salah satu penanda kolaborasi lintas negara yang diusung oleh Joko Anwar.
Ho Yuhang seusai acara perkenalan “Ghost in The Cell” di Jakarta, Jumat, mengakui kualitas skrip yang ditulis oleh sutradara Indonesia itu sangat mumpuni.
“Kau tahu, menurut aku tidak banyak orang yang bisa membuat (skrip)-nya menghibur dan sekaligus intelektual. Ini tidak mudah,” kata Yuhang, merujuk pada kedalaman narasi yang mampu disajikan Joko Anwar tanpa kehilangan daya tarik hiburan.
Ho Yuhang menambahkan bahwa Joko Anwar memiliki cara unik dalam menyampaikan pesan melalui karyanya.
“Maksudku, aku kan juga seorang filmmaker, tidak mudah untuk menyampaikan pesan dengan cara yang menghibur,” imbuhnya.
Pujian Yuhang menggarisbawahi kemampuan Joko Anwar dalam menyeimbangkan elemen komersial dan substansi intelektual dalam setiap filmnya.
Keterlibatan Ho Yuhang dalam “Ghost in The Cell” menambah deretan aktor internasional yang pernah bekerja sama dengan Joko Anwar.
Film ini juga dibintangi oleh Bront Palarae, aktor Malaysia lainnya yang sudah sering berkolaborasi dengan Joko.
“Ghost in The Cell” mengambil latar di sebuah penjara, di mana para narapidana harus bekerja sama untuk bertahan hidup dari ancaman hantu.
Dalam film tersebut, Yuhang akan memerankan karakter narapidana bernama Rendra.
Di dalam pembuatan film, sinematografer peraih Piala Citra Jaisal “Ical” Tanjung akan menjadi direktur fotografi (DoP).
Ical akan berkolaborasi dengan Joko Anwar untuk menyelaraskan aspek visual, selain turut serta dalam jajaran pemain film “Ghost in The Cell” sebagai karakter bernama Bambang.
“Ghost in The Cell” akan menampilkan deretan aktor ternama dan beberapa wajah baru. Sejumlah nama yang terlibat antara lain Abimana Aryasatya, Morgan Oey, Aming, Rio Dewanto, Danang Suryonegoro, dan Endy Arfian.
Selanjutnya Lukman Sardi, Mike Lucock, Yoga Pratama, Kiki Narendra, Arswendy Bening Swara, Dewa Dayana, Faiz Vishal, dan Tora Sudiro.
Turut bergabung pula Almanzo Konoralma, Haydar Salishz dan pendatang baru Magistus Miftah.
Film produksi Come and See Pictures ini dijadwalkan tayang di bioskop pada 2026.